Jumat, 08 Oktober 2010

“SAPA GEMILANG SANG SURYA DI PAGI BUTA”

Semalam hujan turun rintik membasahi keringnya tanah bumi
Ayunya merpati di pagi hari menghiasi indahnya bumiku pagi ini
Selamat datang wahai pagi…..
Masihkah kau simpan kenanganku dimasa yang tlah berganti..?
Sudahlah… jangan kau ungkit lagi….

biar kupendam hingga tak dapat kau temui,
Dulu yang kuharap tidaklah kau tepati
tapi kini semoga menjadi awal hariku yang dinanti
Tak putus ku tuk berharap, hingga fajar menemaniku
Yang ada hanya kenangan yang tersisa gelap malam dimataku
Do’a yang telah kupanjatkan kini masih berbekas di bibirku
Tapi hidungku belum mencium wangi harapanku menghampiri.

Tuhan… semuanya adalah harapan
Yang pasti tak ada yang mamiliki
AKU TAU … DAN AKU MENGERTI …
SEGALA YANG HADIR SA’AT INI ADALAH KEPASTIAN YANG TAK DAPAT DIGANTI.

—-Syaiful fajar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar